Banyak Aduan Masyarakat Terkait Buruknya Pelayanan, Kasta NTB Datangi Puskesmas Janapria
Berita Warga

Lombok Tengah
Tribunlombok.net – Hari senin 13 januari 2020 Kasta NTB mengadakan audiensi dan klarifikasi ke kantor Upt PKM Janapria, Lombok Tengah guna menindak lanjuti aduan masyarakat terkait buruknya mutu pelayanan yang selama ini diberikan oleh Puskesmas Janapria Lombok Tengah. Banyak anggota masyarakat yang menyatakan kekecewaan atas buruknya kualitas pelayanan di puskesmas tersebut.
Ketua Kasta NTB kecamatan Janapria, Muhamad Junaidi Thoyib dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Kapolsek Janapria, kepala UPT Puskesmas Janapria dan jajarannya serta salah seorang Kabid dari dinas Kesehatan Lombok Tengah pada pertemuan tersebut menuding rendahnya mutu layanan puskesmas janapria akibat dari bobroknya manajemen puskesmas yang bahkan untuk pelayanan kesehatan mendasar masyarakat saja tidak mampu dipenuhi, masa sih warga ditolak berobat di IGD dengan alasan tidak ada infus padahal seharusnya puskesmas punya standar layanan dan protap yang jelas soal pelayanan pasien trmasuk ketersediaan obat obatan yang seharusnya wajib tersedia, seharusnya pihak puskesmas tidak boleh beralasan kehabisan obat hanya untuk melayani pasien di Instalasi Gawat Darurat yang memang fungsinya melayani pasien dalam situasi emergency dan butuh pertolongan segera.
Pelayanan puskesmas janapria dapat kami sebut tidak manusiawi kecamnya. Hal ini tidak boleh dibiarkan dan kepala puskesmas janapria harus diberikan sangsi oleh pemerintah kabupaten lombok tengah berupa mutasi atau non job dari jabatannya sebagai kepala UPT Puskesmas karena tidak becus menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pimpinan tegasnya. Yang jelas hasil dari pertemuan ini akan kami tindak lanjuti melalui surat resmi kepada Bupati untuk mengevaluasi kinerja buruk kepala puskesmas janapria ini katanya menambahkan.
Aduan lain dari internal puskesmas sendiri ke Kasta NTB menyatakan bahwa kepala UPT puskesmas Janapria kerap berperilaku otoriter, keras kepala dan tidak transparan katanya menambahkan.
Setelah pertemuan selama kurang lebih satu jam kepala UpT puskesmas Janapria menyatakan bersalah dan meminta maaf serta berjanji akan melakukan perbaikan-perbaikan atas kritik dan saran dari Kasta NTB seraya tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih atas segala masukan yang diberikan oleh Kasta NTB. ( tl-02 )
sumber : tribunlombok.net
Tribunlombok.net – Hari senin 13 januari 2020 Kasta NTB mengadakan audiensi dan klarifikasi ke kantor Upt PKM Janapria, Lombok Tengah guna menindak lanjuti aduan masyarakat terkait buruknya mutu pelayanan yang selama ini diberikan oleh Puskesmas Janapria Lombok Tengah. Banyak anggota masyarakat yang menyatakan kekecewaan atas buruknya kualitas pelayanan di puskesmas tersebut.
Ketua Kasta NTB kecamatan Janapria, Muhamad Junaidi Thoyib dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Kapolsek Janapria, kepala UPT Puskesmas Janapria dan jajarannya serta salah seorang Kabid dari dinas Kesehatan Lombok Tengah pada pertemuan tersebut menuding rendahnya mutu layanan puskesmas janapria akibat dari bobroknya manajemen puskesmas yang bahkan untuk pelayanan kesehatan mendasar masyarakat saja tidak mampu dipenuhi, masa sih warga ditolak berobat di IGD dengan alasan tidak ada infus padahal seharusnya puskesmas punya standar layanan dan protap yang jelas soal pelayanan pasien trmasuk ketersediaan obat obatan yang seharusnya wajib tersedia, seharusnya pihak puskesmas tidak boleh beralasan kehabisan obat hanya untuk melayani pasien di Instalasi Gawat Darurat yang memang fungsinya melayani pasien dalam situasi emergency dan butuh pertolongan segera.
Pelayanan puskesmas janapria dapat kami sebut tidak manusiawi kecamnya. Hal ini tidak boleh dibiarkan dan kepala puskesmas janapria harus diberikan sangsi oleh pemerintah kabupaten lombok tengah berupa mutasi atau non job dari jabatannya sebagai kepala UPT Puskesmas karena tidak becus menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pimpinan tegasnya. Yang jelas hasil dari pertemuan ini akan kami tindak lanjuti melalui surat resmi kepada Bupati untuk mengevaluasi kinerja buruk kepala puskesmas janapria ini katanya menambahkan.
Aduan lain dari internal puskesmas sendiri ke Kasta NTB menyatakan bahwa kepala UPT puskesmas Janapria kerap berperilaku otoriter, keras kepala dan tidak transparan katanya menambahkan.
Setelah pertemuan selama kurang lebih satu jam kepala UpT puskesmas Janapria menyatakan bersalah dan meminta maaf serta berjanji akan melakukan perbaikan-perbaikan atas kritik dan saran dari Kasta NTB seraya tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih atas segala masukan yang diberikan oleh Kasta NTB. ( tl-02 )
sumber : tribunlombok.net