Angka Kemiskinan Ekstrem Di Kabupaten Serang Turun, Pemprov Banten Apresiasi
Berita Warga
![](https://d39wptbp5at4nd.cloudfront.net/avatars/2222_thumb_img-202142725743.png)
𝗔𝗻𝗴𝗸𝗮 𝗞𝗲𝗺𝗶𝘀𝗸𝗶𝗻𝗮𝗻 𝗘𝗸𝘀𝘁𝗿𝗲𝗺 𝗗𝗶 𝗞𝗮𝗯𝘂𝗽𝗮𝘁𝗲𝗻 𝗦𝗲𝗿𝗮𝗻𝗴 𝗧𝘂𝗿𝘂𝗻, 𝗣𝗲𝗺𝗽𝗿𝗼𝘃 𝗕𝗮𝗻𝘁𝗲𝗻 𝗔𝗽𝗿𝗲𝘀𝗶𝗮𝘀𝗶
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Serang. Kabupaten Serang menempati posisi ke-3 kabupaten/kota dengan persentase penduduk miskin terendah di Provinsi Banten.
Apresiasi disampaikan oleh Asisten Daerah (Asda) I Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Banten, Komarudin saat Rapat Koordinasi Sinergitas dan Sinkronisasi Program dan Kegiatan Bidang Sosial di Provinsi Banten di Aula Tubagus Suwandi Setda Kabupaten Serang pada Selasa, 21 November 2023. Rakor digelar Biro Kesra Setda Provinsi Banten.
”Data Tahun 2022 sebanyak sekitar 83 ribu dan Tahun 2023 menurun menjadi 73 ribu jika di persentasekan 0,5 persen. Lumayan progresnya terlihat, karena menurunkan kemiskinan tidak bisa dilakukan dalam jangka waktu satu atau dua tahun saja, itu upaya yang berkelanjutan programnya,”ungkapnya.
Terlebih sambung Komarudin, jika dilihat dari data-data Badan Pusat Statistik (BPS) baik prosentasi maupun jumlah angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Serang dinilai lumayan bagus. ”Kabupaten Serang masuk peringkat ke 3 dengan jumlah penduduk miskin terendah dari kabupaten dan kota di Banten. Artinya masih ada daerah lain yang masih tinggi (angka kemiskinannya). Kita Pemprov Banten apresiasi Pemkab Serang dalam rangka pengentasan kemiskinan ekstrem,”paparnya.
Komarudin menyebutkan, sinergitas antara Pemprov Banten dan Pemkab Serang pada rakoor sinergitas dan sinkronisasi program dan kegiatan bidang sosial yang dilaksanakan saat ini sangat penting. Pada dasarnya, program di implementasikan dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
”Rakoor perlu dilakukan untuk menghindari misalnya over leaping (tumpang tindih) seperti ada kawasan yang digarap sementara yang lain juga menggarapnya di daerah yang sama. Disisi lain di daerah lain tidak tergarap atau ada segmen-segmen yang lain tidak tergarap, kita ingin menghindari hal itu,”ucapnya.
𝗩𝗶𝗮 :
𝗜𝗻𝗳𝗼 𝗣𝗼𝗻𝘁𝗶𝗿𝘁𝗮
@𝗮𝗿𝘂𝘀𝗶𝗻𝗳𝗼𝗿𝗺𝗮𝘀𝗶
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Serang. Kabupaten Serang menempati posisi ke-3 kabupaten/kota dengan persentase penduduk miskin terendah di Provinsi Banten.
Apresiasi disampaikan oleh Asisten Daerah (Asda) I Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Banten, Komarudin saat Rapat Koordinasi Sinergitas dan Sinkronisasi Program dan Kegiatan Bidang Sosial di Provinsi Banten di Aula Tubagus Suwandi Setda Kabupaten Serang pada Selasa, 21 November 2023. Rakor digelar Biro Kesra Setda Provinsi Banten.
”Data Tahun 2022 sebanyak sekitar 83 ribu dan Tahun 2023 menurun menjadi 73 ribu jika di persentasekan 0,5 persen. Lumayan progresnya terlihat, karena menurunkan kemiskinan tidak bisa dilakukan dalam jangka waktu satu atau dua tahun saja, itu upaya yang berkelanjutan programnya,”ungkapnya.
Terlebih sambung Komarudin, jika dilihat dari data-data Badan Pusat Statistik (BPS) baik prosentasi maupun jumlah angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Serang dinilai lumayan bagus. ”Kabupaten Serang masuk peringkat ke 3 dengan jumlah penduduk miskin terendah dari kabupaten dan kota di Banten. Artinya masih ada daerah lain yang masih tinggi (angka kemiskinannya). Kita Pemprov Banten apresiasi Pemkab Serang dalam rangka pengentasan kemiskinan ekstrem,”paparnya.
Komarudin menyebutkan, sinergitas antara Pemprov Banten dan Pemkab Serang pada rakoor sinergitas dan sinkronisasi program dan kegiatan bidang sosial yang dilaksanakan saat ini sangat penting. Pada dasarnya, program di implementasikan dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
”Rakoor perlu dilakukan untuk menghindari misalnya over leaping (tumpang tindih) seperti ada kawasan yang digarap sementara yang lain juga menggarapnya di daerah yang sama. Disisi lain di daerah lain tidak tergarap atau ada segmen-segmen yang lain tidak tergarap, kita ingin menghindari hal itu,”ucapnya.
𝗩𝗶𝗮 :
𝗜𝗻𝗳𝗼 𝗣𝗼𝗻𝘁𝗶𝗿𝘁𝗮
@𝗮𝗿𝘂𝘀𝗶𝗻𝗳𝗼𝗿𝗺𝗮𝘀𝗶