Akses Jalan Terputus, Banjir Di Kampung Telayar Capai Satu Meter
Berita Warga

𝐀𝐤𝐬𝐞𝐬 𝐉𝐚𝐥𝐚𝐧 𝐓𝐞𝐫𝐩𝐮𝐭𝐮𝐬, 𝐁𝐚𝐧𝐣𝐢𝐫 𝐃𝐢 𝐊𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐠 𝐓𝐞𝐥𝐚𝐲𝐚𝐫 𝐂𝐚𝐩𝐚𝐢 𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐌𝐞𝐭𝐞𝐫
MEMPAWAH NEWS- Banjir di Kabupaten Mempawah terus meluas. Di Kampung Telayar, Dusun Tekam, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur, banjir merendam sejumlah rumah warga. Bahkan, akses jalan terputus akibat rendaman air mencapai satu meter.
“Sudah kurang lebih 5 hari #banjir merendam pemukiman masyarakat di Kampung Telayar. Kondisi air semakin tinggi, kurang lebih satu meter,” terang Ketua RT 13, Yudi, Senin (07/09/2020) pagi di Mempawah.
Yudi menambahkan, banjir yang merendam pemukiman masyarakat di Kampung Telayar semakin mengkhawatirkan. Sebab, volume air semakin meningkat hingga masuk ke dalam rumah.
“Ada tiga rumah warga yang sudah dimasuki air. Dan diperkirakan banjir masih akan naik hingga beberapa hari kedepan. Sebab, curah hujan cukup tinggi,” ujarnya.
Yudi mengungkapkan, ada 32 Kepala Keluarga (KK) dengan total 106 jiwa yang berdomisili di Kampung Telayar. Seluruh masyarakat di Kampung Telayar masih bertahan di rumahnya masing-masing sembari mengantisipasi banjir yang semakin meninggi.
“Warga tetap dirumah untuk berjaga-jaga. Karena, banjir melumpuhkan aktivitas masyarakat. Untuk mobilitas, warga terpaksa pakai sampan,” bebernya.
Terhadap kondisi itu, Yudi mengaku telah melaporkannya kepada Pemerintah Desa Sejegi. Bahkan, rencananya hari petugas akan meninjau lingkungan masyarakat di Kampung Telayar.
"Informasinya hari ini Pak Kades bersama Kapolsek Mempawah Timur akan turun ke Kampung Telayar. Mudah-mudahan banjir segera surut," harapnya mengakhiri.
Penulis : Herry
Grafis : Syahrie
Source :
https://www.mempawahnews.com/2020/09/akses-jalan-terputus-banjir-di-kampung.html
MEMPAWAH NEWS- Banjir di Kabupaten Mempawah terus meluas. Di Kampung Telayar, Dusun Tekam, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur, banjir merendam sejumlah rumah warga. Bahkan, akses jalan terputus akibat rendaman air mencapai satu meter.
“Sudah kurang lebih 5 hari #banjir merendam pemukiman masyarakat di Kampung Telayar. Kondisi air semakin tinggi, kurang lebih satu meter,” terang Ketua RT 13, Yudi, Senin (07/09/2020) pagi di Mempawah.
Yudi menambahkan, banjir yang merendam pemukiman masyarakat di Kampung Telayar semakin mengkhawatirkan. Sebab, volume air semakin meningkat hingga masuk ke dalam rumah.
“Ada tiga rumah warga yang sudah dimasuki air. Dan diperkirakan banjir masih akan naik hingga beberapa hari kedepan. Sebab, curah hujan cukup tinggi,” ujarnya.
Yudi mengungkapkan, ada 32 Kepala Keluarga (KK) dengan total 106 jiwa yang berdomisili di Kampung Telayar. Seluruh masyarakat di Kampung Telayar masih bertahan di rumahnya masing-masing sembari mengantisipasi banjir yang semakin meninggi.
“Warga tetap dirumah untuk berjaga-jaga. Karena, banjir melumpuhkan aktivitas masyarakat. Untuk mobilitas, warga terpaksa pakai sampan,” bebernya.
Terhadap kondisi itu, Yudi mengaku telah melaporkannya kepada Pemerintah Desa Sejegi. Bahkan, rencananya hari petugas akan meninjau lingkungan masyarakat di Kampung Telayar.
"Informasinya hari ini Pak Kades bersama Kapolsek Mempawah Timur akan turun ke Kampung Telayar. Mudah-mudahan banjir segera surut," harapnya mengakhiri.
Penulis : Herry
Grafis : Syahrie
Source :
https://www.mempawahnews.com/2020/09/akses-jalan-terputus-banjir-di-kampung.html