5 Kecamatan Di Jember Terendam Banjir
Citizen News

Dalam beberapa hari terakhir, 5 Kecamatan di Jember terendam banjir. Terbaru, 7 Desa di 3 Kecamatan mengalami #banjir pada Kamis (14/1/2021). 7 Desa tersebut tersebar Di Kecamatan Puger, Gumukmas, dan Tempurejo.
Banjir ini sampai merendam ratusan rumah warga dan 4.000 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Heru Widagdo Kamis (14/1/2021) petang menjelaskan, 3 hari terakhir, Jember dilanda hujan dan menyebabkan banjir luapan di beberapa wilayah. Bahkan, jika dibandingkan dengan musibah serupa di tahun-tahun sebelumnya, banjir luapan kali ini merupakan yang terbesar.
Untuk ketinggian banjir yang merendam rumah warga menurut Heru, mulai dari 30 - 100 cm. Berdasarkan data sementara, kecamatan Tempurejo merupakan wilayah terdampak paling parah. Terdapat 3 desa yang terendam banjir akibat luapan air sungai Kalisanen. Yakni Desa Andongrejo, Wonoasri, dan Curahnongko. Pihaknya mencatat sebanyak 2.320 KK di Tempurejo terdampak musibah ini.
Meski demikian, data ini masih terus berubah-ubah. Karena diakui Heru, kondisi air di lapangan belum surut. Sementara itu, untuk wilayah lainnya di Puger, banjir berdampak pada 1.230 KK di Desa Grenden dan Desa Mojosari. Kemudian di Gumukmas, 299 KK yang terdampak di Desa Karangrejo dan Bagorejo.
Heru menambahkan, sejauh ini warga yang terdampak banjir sudah mengungsi ke posko penyelamatan yang didirikan di Balai Desa setempat dan juga beberapa sekolah. (don)
#KRadioJember #MediaMultiPlatform #KNews #KNewsJanuari2021 #LokalJember #BeritaJember
Dengarkan streaming melalui website: k-radiojember.com
Follow Fanpage Facebook, Instagram dan Twitter @kradiojember
Subscribe Youtube channel: K Radio Jember
Banjir ini sampai merendam ratusan rumah warga dan 4.000 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Heru Widagdo Kamis (14/1/2021) petang menjelaskan, 3 hari terakhir, Jember dilanda hujan dan menyebabkan banjir luapan di beberapa wilayah. Bahkan, jika dibandingkan dengan musibah serupa di tahun-tahun sebelumnya, banjir luapan kali ini merupakan yang terbesar.
Untuk ketinggian banjir yang merendam rumah warga menurut Heru, mulai dari 30 - 100 cm. Berdasarkan data sementara, kecamatan Tempurejo merupakan wilayah terdampak paling parah. Terdapat 3 desa yang terendam banjir akibat luapan air sungai Kalisanen. Yakni Desa Andongrejo, Wonoasri, dan Curahnongko. Pihaknya mencatat sebanyak 2.320 KK di Tempurejo terdampak musibah ini.
Meski demikian, data ini masih terus berubah-ubah. Karena diakui Heru, kondisi air di lapangan belum surut. Sementara itu, untuk wilayah lainnya di Puger, banjir berdampak pada 1.230 KK di Desa Grenden dan Desa Mojosari. Kemudian di Gumukmas, 299 KK yang terdampak di Desa Karangrejo dan Bagorejo.
Heru menambahkan, sejauh ini warga yang terdampak banjir sudah mengungsi ke posko penyelamatan yang didirikan di Balai Desa setempat dan juga beberapa sekolah. (don)
#KRadioJember #MediaMultiPlatform #KNews #KNewsJanuari2021 #LokalJember #BeritaJember
Dengarkan streaming melalui website: k-radiojember.com
Follow Fanpage Facebook, Instagram dan Twitter @kradiojember
Subscribe Youtube channel: K Radio Jember